Running Posted

Rabu, 24 Agustus 2011

Krisis Finansial Amerika Serikat


Beberapa tahun terakhir ini, Amerika Serikat mengalamai masalah financial yang cukup berat. Salah satu yang sangat mengkhawatirkan adalah semakin besarnya defisit anggaran yang menyebabkan jumlah utang kian membengkak.

Data terakhir yang dilaporkan, posisi utang amerika mencapai $ 14,3 T atau sekitar 95% dari PDB yaitu sebesar $ 14,7 T. Posisi keuangan yang tidak sehat.

Hal ini terjadi karena penerimaan Negara tidak sebanding dengan pengeluaran yang begitu besar. Sehingga pemerintah Amerika kembali berencana menaikkan pajak untuk orang kaya. Suatu kebijakan yang tidak populis tetapi mungkin harus dilakukan untuk menyelamatkan keuangan Amerika.

Melihat kondisi utang amerika yang semakin menggunung, dapat dipastikan keuangan global juga akan ikut terpengaruh.Sebab komposisi utang amerika ditopang oleh pinjaman luar negeri. Dampak dari krisis utang tersebut mengharuskan Pemerintah melakukan pemnghematan anggaran secara besar besaran. Mungkin salah satu contoh yang paling nyata adalah penghentian misi NASA yang dianggap sebagai salah satu program yang sangat membebani anggaran pemerintah Amerika.

Berikut adalah beberapa Negara yang memberikan pinjaman kepada Amerika

1. Cina
Jumlah hutang US: $ 891.600.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 20,4%

2. Jepang
Jumlah hutang US: $ 883.600.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 20,2%

3. United Kingdom
Jumlah hutang US: $ 541.300.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 12,4%

4. Minyak Eksportir
Jumlah hutang US: $ 218.000.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 5%

5. Brazil
Jumlah hutang US: $ 180.800.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 4,1%

6. Caribbean Perbankan Pusat
Jumlah hutang US: $ 155.600.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 3,6%

7. Hong Kong
Jumlah hutang US: $ 138.200.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 3,2%

8. Kanada
Jumlah hutang US: $ 134.600.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 3.1%

9. Taiwan
Jumlah hutang US: $ 131.900.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 3,0%

10. Rusia
Jumlah hutang US: $ 106.200.000.000
Proporsi utang luar negeri total: 2,4% .


Kembali ke topik, Jika kita membadingkan kondisi utang Amerika dengan Indonesia, Posisi kita masih lebih aman.

Data dari Kementerian Keuangan mencatat total utang pemerintah per Juni 2011 mencapai Rp1.723,9 triliun. Jumlah ini mungkin nampak sangat besar, tetapi jika kita bandingkan dengan PDB maka porsi utang kita terhadap PDB hanya sekitar 26%.

Tetapi bukan berarti kita bangga dengan jumlah utang sebesar itu, karena mau tidak mau utang merupakan beban angaran yang harus dibayar tiap tahun.

Namun perlu diketahui bahwa utang adalah senjata ampuh untuk mengatasi defisit anggaran. Maka satu satunya cara untuk tidak menambah utang adalah meningkatkan penerimaan Negara dan melakukan penghematan anggaran sehingga setidaknya jumlah penerimaan sama dengan pengeluaran.

Yah.mungkin susah atau bahkan mustahil untuk melunasi semua hutang negara kita, tetapi setidaknya pemerintah telah mengantisipasi lonjakan utang yang signifikan. Sehingga keuangan pemerintah lebih aman dan terkendali.

Sumber: http://ekonomi.kompasiana.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya, silahkan tinggalkan komentar!